.
Selamat datang kepada para pengunjung في كا إس كلنتن PKS juga ada di Kelantan loh.....

Rabu, 12 Oktober 2011

Menjadi TKI Santri bersama IKMI


Islamedia - Ikatan Keluarga Muslim Indonesia (IKMI) Malaysia kembali menggelar kegiatan keIslaman bersama para TKI (Tenaga Kerja Indonesia) yang tinggal di Johor. Peringatan Isro’ Mi’roj ini digelar di Masjid Airport Sultan Ismail Senai, Johor pada Ahad, 3 Juli 2011. Acara ini dihadiri lebih dari seratus pekerja Indonesia yang berasal dari berbagai daerah di sekitar Johor.

Ceramah disampaikan oleh dua orang panelis, yaitu Ustadz Fahmi AlKautsar, MA dan Ustadz Supeno,Lc. Ustadz Fahmi yang mendapat giliran pertama menyampaikan kiat-kiat sholat yang khusyuk.

“Pendekatan secara intens dengan sering membaca Al Quran juga salah satu cara yang cukup efektif ” ungkap mahasiswa S3 di Universiti Kebangsaan Malaysia ini.

Di sesi berikutnya, Ustadz Supeno yang merupakan mantan Kepala Sekolah (Mudhir) Pondok Pesantren Khusnul Khotimah menyampaikan kejadian Isro’ Mi’roj secara detail dan juga menyampaikan hadits-hadits tentang sholat. Kaitan antara peristiwa Isro’ Mi’roj dengan kewajiban sholat sangat erat. Beliau menekankan bahwa sholat seharusnya mampu menjaga seseorang dari perbuatan maksiat. Oleh karenanya kita harus selalu hati-hati dalam bergaul dan memilih teman. “Akhwat jangan sampai berdua-duaan ditempai sepi dengan orang yang bukan muhrim. Pokoknya hati-hati, jangan mendekati api yang membara”, pesan Ustadz yang tengah mengambil S2 di Universiti Islam Antarbangsa Malaysia.

Acara yang berlangsung dari pagi hingga dzuhur ini sangat diminati peserta. Salah satunya, Tori Manuji, 27 tahun, TKI asal Ponorogo mengungkapkan bahwa acara cukup baik dan selain itu bisa menambah pertemanan diantara TKI. “Dengan acara ini bisa nambah teman dan menambah ilmu agama” kata TKI yang pernah bekerja di Batam ini.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden IKMI, Dedy Triawan Suprayogi, M.Eng juga mengungkapkan pentingnya kegiatan berkumpul semacam ini. Selain untuk mempererat ukhuwah, para TKI juga bisa menambah ilmu agama ataupu ilmu lainnya. Dengan demikian, menjadi TKI di Malaysia tidak hanya memburu ringgit, tapi juga nyantri bersama di IKMI.

Acara ditutup dengan makan siang bersama dengan menu khas Indonesia dan sholat Dzuhur berjamaah.

0 ulasan:

Catat Ulasan

 

KABAR PKS KELANTAN

PKS KELANTAN UNTUK INDONESIA

INSPIRASI